Monday, April 21, 2014

What makes staff consider leaving the health service in Malawi?


Judul :
What makes staff consider leaving the health service in Malawi?
Dari artikel diatas ada beberapa teori-teori yang berhubungan :
1.      Teori Kepemimpinan
Menurut Chung dan Megginson mendefinisikan bahwa Kepemimpinan adalah sebagai kesanggupan untuk mempengaruhi perilaku orang lain dalam suatu arah tertentu.Banyak orang yang memiliki pendapat sama dengan pendapat ini, baik yang berasal dari kalangan praktis maupun para teoritis sekali pun..
Jika teori Kepemimpinan didalam artikel ini : menurut saya sangat berpengaruh terhadap artikel ini karena disuatu institusi itu akan bagus kinerjanya  apabila kepemimpinan atau manajer nya yang bagus. Sudah jelas di dalam artikel ini Responden melaporkan bahwa mereka memiliki hubungan yang buruk dengan manajer yang dalam banyak kasus diperlakukan dengan buruk, sehingga banyak membuat mereka lebih memilih retensi dari suatu MLSp ini. Secara umum, merasa bahwa mereka tidak cukup didukung , tidak diperlakukan secara adil , dan upaya mereka tidak diakui oleh manajer mereka . Hal ini menyebabkan tenaga kesehatan tersebut akan kehilangan motivasi dan untuk merenungkan meninggalkan suatu pekerjaan. Dan ada suatu insiden juga serupa itu juga dilaporkan oleh perawat - bidan yang menunjukkan bahwa ia ingin meninggalkan karena gajinya tidak dinaikkan untuk lama setelah ia dipromosikan . Selain itu, dua medis asisten mengeluhkan keterlambatan penerimaan gaji mereka dari setiap insiden yang mereka temukan sehingga merasa penurunan motivasi sehingga membuat mereka keluar.
Peneliti ini menangkap adanya solusi untuk mencegah terjadinya retensi pegawai kesehatan adanya penyebab diatas yaitu dirubah suatu pola kepemimpinan nya atau kepemimpinanya di lakukan Training atau dilakukan Education supaya bisa merubah system kerja nya. Atau Kepemimpinannya diganti dengan yang lain yang memiliki sikap yang terbuka, konstan, dan belajar terus menerus, dan menerima tanggung jawab tugas, diri sendiri, dan nasib orang lain dan tak luput memiliki pengetahuan untuk melakukan tugas- tugas  sebagai pimpinan.
Dari teori Kepemimpinan sangat berhubungan teori Motivasi kenapa dikatakan sangat berhubungan : misalnya kepemimpinannya tidak bagus akan membuat staff nya akan menurunnya motivasi untuk bekerja.
Kualitas kerja karyawan tergantung pada kualitas manajer dan mempunyai kaitan dengan dengan hasil-hasil organisasional.bukan hanya itu, manajer yang kurang berkualitas akan mengakibatkan tidak kepuasan nya karyawan bekerja yang berdampak pada penurunan produktivitas.Tidak sedikit karyawan mengundurkan diri dari pekerjaanya akibat di pimpinan oleh manajer yang kurang profesional. Sebaliknya memiliki pimpinan yang berpengalaman akan termotivasi dan memiliki komitment yang tinggi atas pekerjaanya.
2.      Teori Motivasi
a.       Menurut Martin dan Jackson (2006),  Motivasi berasal dari kata motif yang berarti dorongan  atau hasrat didalam seseorang menyebabkan orang tersebut melakukan sesuatu tindakan.
b.      Menurut Robbins (2003), motivasi adalah sebagai suatu tindakan untuk mempengaruhi orang lain agar berperilaku (to behave)secara teratur. Dan motivasi ini merupakan tugas dari manajer untuk mempengaruhi orang lain (karyawan) dalam suatu perusahaan.
Logika dalam penelitian kasus:
CIRI-CIRI KASUS
            Isentif 
     leadersif
1.       Kurangnya jumlah tenaga kesehatan
-          Penghasilan  gajinya tidak sesuai dengan  apa yang mereka kerjakan, sehimgga membuat mereka lebih banyak pindah  kerja.
-          dengan adanya kepemimpinan yang bagus dan bisa menganalisa jumlah tenaga yg ada dan jumlah tenaga yang diperlukan.
2.       Distribusi tenaga tidak merata
-          Tenaga Kesehatan lebih banyak memilih yang isentif yang tinggi dari kota melawai.
-          Mengalokasikan tenaga sesuai dengan kebutuhan.
3.       Skill petugas untuk ilmu yang up to date
-          Dilakukan pendidikan akan mengeluarkan dana yang cukup besar
-          Ilmu Kepemimpinannya  bisa mengatur situasi bawahnya dan bisa memberi ilmu yang up to date.
4.       Dobel  Job (kerja yang merangkap)
-          Tidak sesuai dengan apa yang diterima, sedangkah di dalam artikel ini tenaga kesehatan melakukan kerja yang merangkap.
-          Tidak Sesuai dengan dengan pembagian tugasnya  dan tidak focus untuk menyelesaikan suatu pekerjaan.
Oleh                : Vera Andriyana
NIM                : 13/ 357519/PKU/14120
MINAT          : SDM.KESEHATAN

No comments: